Merebaknya virus Corona membuat banyak ruang-ruang kehidupan di seluruh dunia "lumpuh", termasuk ranah pendidikan. Banyak sekolah-sekolah diliburkan termasuk lembaga pendidikan Islam, seperti madrasah dan Pondok Pesantren.
Seperti halnya Pondok Pesantren Al-Mubarak Makassar, meliburkan santri-santrinya sampai dua minggu kedepan. Akan tetapi penliburan tersebut bagi Pondok Pesantren Al-Mubarak Makassar bukan semacam bentuk kehampaan kinerja lembaga pendidikan seperti sekolah atau madrasah lainnya, yang sebatas mengalihkan pembelajarannya ke pembelajaran online.
Pondok Pesantren Al-Mubarak Makassar, tetap menjalankan amanah visi dan misi kelembagaannya, dan pimpinan Pondok Pesantren Al-Mubarak Makassar tetap istiqamah memberi pencerahan kepada santri-santrinya, Rabu (18/03/2020).
Kiyai Abdul Qadir Jailani menegaskan di depan santri-santrinya bahwa Berlomba-lombalah dalam hal kebaikan sebagaimana yang termaktub dalam (QS. Al Baqarah: 148).
Selepas beliau memeberikan pencerahan tersebut, beliau juga menekankan bahwa jihad hari ini, adalah jihad menuntut ilmu dan jihad mempertahankan marwah keislaman yang selama ini telah ulama dahulu kita rawat dan pertahankan, khususnya ulama di bumi Sulawesi Selatan.
©Al-Mubarak Makassar